Rabu, 06 Januari 2010

perkembangan sosial bayi

بسم الله الرحمن الرحيم
PERKEMBANGAN SOSIAL BAYAI

Seorang bayi menunjukkan timgkah laku sosial sejak bayi tersebut dapat membedakan antara manusia dangan benda dandan memberi respon berbeda terhadap keduanya. Hal ini mulei terlihat pada usia 2 atau 3 bulan, ketika otat matanya sudah cukup kuat dan dapat terkondisikan untuk melihat manusia dan benda-benda yang mengikuti gerakan-gerakan. Selanjutnya bayi menunjukan respon yang berbeda terhadap anak-anak dan terhadap orang dewasa.

A. Reaksi Terhadap Orang Dewasa

Pada awal bulan ketiga bayi mulei memalingkan kepalanya kearah suara manusia dan memberi respon berupa senyuman, bunyi, gerakan kaki dan tangan.selama bulan ketiga bayi akan menangis bila ditinggal sendirian,tetapi berhenti menangis ketika dajak bicara. Byi menunjukan tanda-tanda bahwa ia mulei mengerti.orang-orang yang sering dilihatnya.dan menunjukan reaksi takut terhadap orang-orang asing. Pada bulan keempat, bayi menunjukan perhatian yang selektif kepada orang-orang disekitarnya. Selama bulan kelima atau keenam, bayi mulei menunjukan yang berbeda terhadap suara yang ramah dan suara yang marah. Bayi menunjukkan reaksi terhadap orang yang dikenalnya. Dalam bulan keenam tingkah laku sosialnya lebih agresif dan mulei meneliti ekspesi wajah orang dewasa, menjelang bulan kedelapan atau kesembilan bayi mulei berusaha untuk meniru suara-suara, berbicara dan juga mulei meniru gerakan dan tingkahlaku sederhana.
Pada usia 12 bulan, anak sudah mengerti pembicaraan sederhana, menunjukan keinginan yang kuat untuk berada bersana orang dewas dan meniru tingkan lakunya.
Pada usia dua tahun anak biasanya sudah bisa bekerja sama dengan orang dewasa dalam kegiatan-kegiatan rutin,dalam waktu yang relatif singkat, seorang bayi berubah dari anggota keluarga pasif menjadi menjadi anggota keluarga yang aktif dalam menyelenggarakan relasi sosial dan turut ambil bagian dalan kegiatan keluarga.

B. Tingkah Laku Dalam Situasi Sosial

Sebagei hasil interaksi bayi dengan orang lainmuleilah terbentuk respon-respon sosial tertentu seperti imitasi, rasa malu, bersaing, menarik perhatian, bekerjasama dalam kelompok dan tingkah laku melawan, yang merupakan dasar untuk tingkah laku sosial selanjutnya.
Tingkah laku sosial yang terbentuk pada masa-masa selanjutnya memang dapat diubah tetapi akan lebih baik jika diusahakan suatu perkembangan sosial yang baik pada masa bayi,karena masa itu merupakan masa yang keritis dalam perkembangan manusia.

Perkemmbangan bayi sangat lah berpengaruh dalam perkembangan selan jutnya,karena pada masa ini payi selalu merekap kepad ap yang dilakukan ppada saat ini